Dewi persik , saya bukan pelacur

Lebih jelas dalam pencekalan Dewi persik oleh walikota tanggerang, pemerintah kota tanggerang mengeluarkan Perda Pemkot No 8 tentang pelarangan pelacuran di daerah tanggerang. Bermula dari walikota tanggerang yang melarang goyanggan dan pakaian yang tidak sopan dalam aksi panggung, di khawatirkan goyangan yang erotis dapan menimbulkan birahi bagi remaja, bahkan aksi panggung tersebut dikhawatirkan di saksikan oleh anak anak, karena hal itulah walikota melakukan pencekalan.

Dewi persik tersinggung karena pengeluaran perda pelarangan pelacuran, Dewi persik mengatakan dengan jelas bahwa dia bukan pelacur, dia hanya menampilkan aksi panggung dangdut. Dewi persik mengatakan bahwa masih banyak yang lebih hot dan sexy goyangannya di bandingkan dia, Dewi menanyakan kenapa mereka yang goyangannya lebih hot tidak di cekal. Bahkan Dewi persik menantang akan membuka aib para pejabat pemerintah.

Bersamaan dengan pencekalan Dewi Persik oleh pemkot tanggerang, terdengar juga berita bahwa Dewi Persik akan mengeluarkan album baru, album baru yang kabarnya memiliki nuansa dangdut lebih sedikit atau bahkan tidak mengusung dangdut sama sekali sebagai warna musiknya. Rupanya kasus pencekalan ini bisa menjadi promosi yang bagus untuk album dewi persik yang baru.

Tampaknya Dewi persik tidak takut dan gentar oleh walikota tanggerang, bahkan sepertinya dewi persik memiliki kartu as pejabat pemerintah kota tanggerang dengan ancamannya untuk membuka aib mereka. Akan kan pencekalan ini berlanjut atau akan tertutup oleh album baru dewi persik.